8.28.2010

Takbir Rasul Pembangkit Hati Nurani Manusia

Rantai nurani manusia kini telah terputus dalam jejak kaki-kai dajal kehidupan.
Manusia yang bertahmid, bersujud di hadapan-Mu kini telah tersandung budaya yang nista.
Hadits kutsi ini tiada sejalan dengan norma hidup yang ada.
Para malaikat telah lelah dalam ketidakpastian ulah manusia, ulah yang bergelimang dosa.

Manusia, kaukah hamba tuhan?
Bila iya, mengapa kini kau tertawa dalam lenggangan kewajiban atas nama tuhanmu.
Ya rasul, bilakah jkau terbangun dari dekapan tuhan, akankah kau kuasa melihat secercah kehidupan yang bergelimang nista dan dusta.
Luhatlah Rasul, akankah ini makhluk-makhluk yang akan berbaris dibawah naungan bendera kuasamu.
Bilakah kau menangis, tangismu adalah takbir cinta kasihmu dalam kenistaan anak adam.
Bilakah takbirmu berkumandang itu pembuka mata nurani manusia.

Illahi Rabbi, tunjukkan kekuasaan-Mu.
Kuasa dalam angkara atau dalam nestapa.
Karena kaulah kuasa atas segala kuasa.

8.22.2010

' YANG TIDAK BISA DIUCAPKAN AYAH '

Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja diperantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya.....

Akan sering merasa kangen sekali dengan Ibunya..
Lalu bagaimana dengan Ayah?

Mungkin karena Ibu lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari, tapi tahukah kamu, jika ternyata Ayah-lah yang mengingatkan Ibu untuk menelponmu?
Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Ibu-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng, tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Ayah bekerja dan dengan wajah lelah Ayah selalu menanyakan pada Ibu tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?

Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil......
Ayah biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda.
Dan setelah Ayah mengganggapmu bisa, Ayah akan melepaskan roda bantu di sepedamu...
Kemudian Ibu bilang : "Jangan dulu Ayah, jangan dilepas dulu roda bantunya" ,
Ibu takut putri manisnya terjatuh lalu terluka....

Tapi sadarkah kamu?
Bahwa Ayah dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.

Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, Ibu menatapmu iba.
Tetapi Ayah akan mengatakan dengan tegas : "Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang"
Tahukah kamu, Ayah melakukan itu karena Ayah tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?

Saat kamu sakit pilek, Ayah yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata : "Sudah di bilang! kamu jangan minum air dingin!".
Berbeda dengan Ibu yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut.
Ketahuilah, saat itu Ayah benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu.

Ketika kamu sudah beranjak remaja.....
Kamu mulai menuntut pada Ayah untuk dapat izin keluar malam, dan Ayah bersikap tegas dan mengatakan: "Tidak boleh!".
Tahukah kamu, bahwa Ayah melakukan itu untuk menjagamu?
Karena bagi Ayah, kamu adalah sesuatu yang sangat - sangat luar biasa berharga..
Setelah itu kamu marah pada Ayah, dan masuk ke kamar sambil membanting pintu...
Dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar tidak marah adalah Ibu.....
Tahukah kamu, bahwa saat itu Ayah memejamkan matanya dan menahan gejolak dalam batinnya,
Bahwa Ayah sangat ingin mengikuti keinginanmu, Tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu?

Ketika saat seorang cowok mulai sering menelponmu, atau bahkan datang ke rumah untuk menemuimu, Ayah akan memasang wajah paling cool sedunia.... :')
Ayah sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang ngobrol berdua di ruang tamu..
Sadarkah kamu, kalau hati Ayah merasa cemburu?

Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan Ayah melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya.
Maka yang dilakukan Ayah adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir...
Dan setelah perasaan khawatir itu berlarut - larut...
Ketika melihat putri kecilnya pulang larut malam hati Ayah akan mengeras dan Ayah memarahimu.. .

Sadarkah kamu, bahwa ini karena hal yang di sangat ditakuti Ayah akan segera datang?
"Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan Ayah"

Setelah lulus SMA, Ayah akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang Dokter atau Insinyur.
Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan Ayah itu semata - mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti...
Tapi toh Ayah tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai dengan keinginan Ayah

Ketika kamu menjadi gadis dewasa....
Dan kamu harus pergi kuliah dikota lain...
Ayah harus melepasmu di bandara.
Tahukah kamu bahwa badan Ayah terasa kaku untuk memelukmu?
Ayah hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini - itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati. .
Padahal Ayah ingin sekali menangis seperti Ibu dan memelukmu erat-erat.
Yang Ayah lakukan hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya, dan menepuk pundakmu berkata "Jaga dirimu baik-baik ya sayang".
Ayah melakukan itu semua agar kamu KUAT....kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.

Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Ayah.
Ayah pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain.
Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan Ayah tahu ia tidak bisa memberikan yang kamu inginkan...

Kata-kata yang keluar dari mulut Ayah adalah : "Tidak.... Tidak bisa!"
Padahal dalam batin Ayah, Ia sangat ingin mengatakan "Iya sayang, nanti Ayah belikan untukmu".
Tahukah kamu bahwa pada saat itu Ayah merasa gagal membuat anaknya tersenyum?

Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana.
Ayah adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
Ayah akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat "putri kecilnya yang tidak manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang"

Sampai saat seorang teman Lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada Ayah untuk mengambilmu darinya.
Ayah akan sangat berhati-hati memberikan izin..
Karena Ayah tahu.....
Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti.

Dan akhirnya....

Saat Ayah melihatmu duduk di Panggung Pelaminan bersama seseorang Lelaki yang di anggapnya pantas menggantikannya, Ayah pun tersenyum bahagia....
Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu Ayah pergi kebelakang panggung sebentar, dan menangis?
Ayah menangis karena Ayah sangat berbahagia, kemudian Ayah berdoa.....
Dalam lirih doanya kepada Tuhan, Ayah berkata: "Ya Tuhan tugasku telah selesai dengan baik....
Putri kecilku yang lucu dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik....
Bahagiakanlah ia bersama suaminya..."

Setelah itu Ayah hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk...
Dengan rambut yang telah dan semakin memutih....
Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya....
Ayah telah menyelesaikan tugasnya....

Ayah, Papa, Bapak, atau Abah kita...
Adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat...
Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis...
Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu. .
Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa "KAMU BISA" dalam segala hal..


[disadur dari salah satu message yang ada di akun facebook saya]

8.09.2010

Ramadhan at Yogyakarta.

Yogyakarta – What special with Ramadhan this year? buatku mungkin jawabanya nothing, bukan karena aku tidak menghargai bulan ramadhan, tapi karena ramadhan ini tidak ada yang special buatku. Tapi aku sangat senang menyambut bulan ramadhan ini, semoga aku bisa berubah dan diberikan kenikmatan dalam menjalani hidup.
Ramadhan kali ini aku masih tetap di Yogyakarta, tak terasa aku sudah ke 3 kali ramadhan di Yogyakarta dan ramadhan di kos-kosan bersama teman-teman, dan seperti biasa yang paling sulit di Yogyakarta adalah bukan mecari makan untuk sahur/buka tertapi bagaimana kita harus pandai-pandai menaha diri dan menahan hawa nafsu ( anda pasti faham mksudku … ^_^)
Sejak kemaren sudah banyak para penjual dadakan yang mulai mempersiapkan tempat di pasar-pasar tumpah untuk berjualan jajanan-jajanan pembuka puasa. Misalnya : jalan pinggiran UGM, Kampung Ramadhan (Krapayak) ataupun ada yang berjuluk Jalur Gaza ( jln. Wirosaban), da tentunya msih banyak tempat lain yang wajib anda kunjungi di bulan ramadhan nanti.
Tapi yang jelas banyak hal-hal yang lebih penting yang harus kita persiapkan untuk menyambut bulan yang suci ini, mulailah mensucikan diri dengan memita maaf kepada orang tua, saudara sahabat ataupun siapa saja yang pernah dirasa kita buat salah. Mulailah menata hati, pikiran dan niat yang tulus dengan harapan agar apa yang kita laksanakan nanti dibulan ramadhan benar-benar tulus hanya untuk mencapai ridhoNya, amien amien ya Rabb…
Lantas apa yang aku inginkan pada bulan ramadhan ini:
·  Diampuni dosaku selama ini, karena aku sadar aku sudah banyak melakukan kesalahan selama aku hidup ini, terutama dosa pada orang-orang yang ada disekitarku seperti orang tuaku dan saudara-saudaraku.
· Diberi kesadaran dan kekuatan iman.
· Diberi jodoh he he he
· Diberi rejeki
· Kok banyak ya?…
· Yang jelas aku berharap diberi kebahagiaan dan keselamatan dunia dan akhirat.

To be continued … ( widhi blog edisi ramadhan)

8.08.2010

MACAPAT

Manungsa lair ing ngalam donya metu saka guwa garba (MIJIL) nalika isih cilik kudu dituntun utawa dikanthi (KINANTHI) yen wis rumaja (SINOM) duwe rasa tresna utawa aweh katresnan marang wong liya (ASMARANDANA).Sing lagi nandhang tresna swasanane katon endah lan manis (DHANDHANGGULA) sawise mengku kulawarga kudu ngerti (GAMBUH) marang prakaraning urip. Manawa wis tuwa uripe bakal ngambang (MASKUMAMBANG) mikirake donya lan akherat. Tambah tuwa saya mundur (DURMA) mungkur ing kadonyan (PANGKUR) ngadhepi akherat mula gentur ngibadahe. Sawise mati ateges pegat ruhe (MEGATRUH). Banjur dibuntel utawa dipocong (POCUNG).
mekaten mas/mba...  (matur sembah nuwun dumateng panjenenganipun Den Panji)

8.02.2010

RENUNGKAN


Di suatu masa dahulu, terdapat seorang alim ulama yang tersohor karena ilmu dan amalannya. Beliau adalah seorang penghafal Al-Quran dan juga penghafal beribu – ribu hadits sahih semenjak kecil. Dan semenjak kecil, beliau telah dikirim oleh kedua orangtuanya untuk menuntut ilmu di Mekkah dan Madinah selama berpuluh tahun lamanya. Ayahnya juga adalah seorang alim ulama yang pernah mengembangkan agama Islam sampai ke negara selatan Siam.
Ceritanya, ayahnya adalah orang pertama di zaman modern ini yang bukan dari warga Arab Saudi yang diberi penghargaan menjadi imam shalat fardhu di Masjidil Haram, Mekkah. Pada suatu masa, alim ulama tersebut telah jatuh sakit lalu tidak bisa menjadi imam shalat fardhu di suraunya.
Maka tiba – tiba datanglah seorang yang berpakaian buruk sesaat sebelum shalat fardhu dilaksanakan. Alim ulama tersebut telah meminta supaya orang yang berpakaian buruk tersebut untuk menggantikannya menjadi imam. Setelah shalat fardhu selesai, maka orang yang berpakaian buruk tersebut telah memohon untuk mengundurkan diri.
Kelihatan senyuman terukir pada wajah murid – murid alim ulama tersebut karena semasa sembahyang fardhu tadi, orang yang berpakaian buruk tersebut tidak membaca surah fatihah dan surah yang lain dengan tajwid yang betul.
Mereka tidak biasa dengan keadaan seperti itu karena guru mereka, yaitu alim ulama tersebut, adalah seorang yang fasih dalam berbahasa arab serta mempunyai bacaan tajwid yang sungguh baik sekali (maklumlah seorang al-hafiz dan sudah berpuluh tahun belajar di Mekkah).
Alim ulama tersebut bersalaman dan berpelukan dengan orang yang berpakaian buruk tersebut sebelum orang yang berpakaian buruk meninggalkan surau. Setelah itu, alim ulama memanggil seluruh muridnya berkumpul di hadapannya lalu beliau bercerita :
Pernah terjadi di suatu kampung di Timur Tengah dimana terdapat seorang pengembala kambing yang sangat alim, sangat suka merendahkan diri dan suka menolong penduduk kampung sekiranya dimintai pertolongan. Yang aneh, jumlah kambing di dalam kandang sederhana yang besar itu tidak pernah berkurang walau banyak orang datang untuk membeli kambing daripadanya. Belilah seratus ekor sekalipun, setelah kambing-kambing tersebut di bawa keluar dari kandang, yang tinggal di dalam kandang tetap kelihatan sama banyak bilangannya seperti sebelum seratus ekor dibawa keluar dari kandang.
Maka seluruh alim ulama dan penduduk kampung telah beranggapan bahwa pengembala kambing tersebut adalah seorang Wali Allah dan mereka telah bermufakat untuk pergi berjumpa dengan pengembala kambing tersebut dan memohon supaya dia menjadi imam shalat di masjid karena mereka ingin mengambil berkat menjadi makmum kepada pengembala kambing tersebut.
Hasrat mereka telah disetujui oleh pengembala kambing. Sembahyang pun di laksanakan di masjid, dan pengembala kambing telah menjadi imam. Malangnya, semasa membaca surah Al-Fatihah dan surah berikutnya, bacaan beliau tidak sempurna tajwidnya. Maka setelah selesai sembahyang, seluruh penduduk kampung telah pulang ke rumah masing – masing sambil tertawa terbahak – bahak karena mereka berfikiran bahwa tanggapan mereka terhadap pengembala kambing sebelum ini sebagai Wali Allah telah jauh meleset.
Pada malam tersebut, seluruh alim ulama penduduk kampung telah bermimpi, dan mereka mendapat mimpi yang sama. Datang seorang lelaki yang tinggi dan tampan di dalam mimpi mereka dan lelaki tersebut telah mengatakan bahawa seumur hidup mereka bersembahyang, itulah baru kali pertamanya sembahyang mereka telah diterima Allah. Subhaanallaah.
Keesokan harinya, semua alim ulama dan penduduk kampung berkumpul di masjid untuk menunaikan sembahyang subuh dan setelah selesai sembahyang subuh mereka terus menuju ke kandang pengembala kambing. Malangnya, pengembala kambing telah tiada, kandang dan kambingnyapun telah tiada. Bekas kandangpun tiada, seolah – olah kandang kambing tidak pernah wujud!
Setelah selesai menceritakan kisah pengembala kambing, maka kebanyakan anak muridnya telah menangis karena mereka tahu mereka telah membuat kesalahan karena telah mendahului Allah dengan merendahkan amalan makhluk Allah yang lain, sedangkan mereka sendiri tidak tahu akan kedudukan mereka di sisi Allah.